• Home
  • Bola
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Lampung
  • Pendidikan
Pantaumedia.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Bola
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Lampung
  • Pendidikan
Pantaumedia.com
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
Pantaumedia.com
No Result
View All Result

Sidak KPPU di Pasar Tamin Temukan Beras Dijual di Atas HET

Sidak KPPU di Pasar Tamin Temukan Beras Dijual di Atas HET

You might also like

Gerakan Pangan Murah Serentak 32 Titik oleh TVRI dan Pemprov

BTN Lampung dan Tapera Dukung Pemilikan Rumah ASN dengan 1300 Unit Tersedia

Harga Emas 1 Agustus 2025, Apakah Akan Naik atau Turun?

Inspeksi mendadak yang dilakukan oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) di Pasar Tamin menunjukan hasil yang mencolok. Dalam pengecekan ini, ditemukan bahwa harga beras yang ditawarkan melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan. Penemuan ini memicu diskusi tentang penyebab di balik lonjakan harga beras di pasaran.

Hal menarik dalam inspeksi ini adalah meskipun dua toko yang diperiksa menunjukkan kesesuaian volume beras premium dan medium, KPPU mencatat bahwa masalah harga menjadi sorotan utama. Pertanyaan yang muncul adalah, “Mengapa harga beras bisa se tinggi ini?” Untuk menjalankan tujuannya, KPPU berencana melakukan penelusuran menyeluruh terkait topik ini.

Analisis Penyebab Lonjakan Harga Beras

KPPU berkomitmen untuk menyelidiki faktor-faktor yang mungkin menjadi penyebab tingginya harga beras. Mereka mempertimbangkan kemungkinan adanya persaingan yang tidak sehat atau bahkan persekongkolan harga di pasar. Selain itu, penyesuaian terhadap HET yang berlaku juga menjadi pertimbangan penting dalam kajian ini.

Salah satu faktor penting yang dibahas dalam konteks ini adalah panjangnya rantai distribusi yang terlibat. Panjangnya rantai ini berpotensi menambah biaya dan mengurangi efisiensi dalam penjualan beras. Untuk menghadapi isu ini, KPPU mengingatkan pentingnya langkah strategis dari Pemerintah Provinsi Lampung yang saat ini sedang menguji coba beberapa strategi di beberapa titik distribusi.

Strategi Mengurangi Panjang Rantai Niaga

Pemerintah Provinsi Lampung bekerja sama dengan Koperasi Merah Putih untuk memangkas rantai tataniaga yang selama ini menjadi kendala. Harapan mereka adalah agar ide ini tidak hanya menjadi omongan belaka, tetapi juga bisa direalisasikan dengan jelas dalam waktu enam bulan. Dengan pemangkasan rantai ini, diharapkan petani bisa mendapatkan harga yang lebih adil dan HET bisa terjaga.

Namun, tantangan dalam hal ini tidaklah ringan. Kepala KPPU Wilayah II, Wahyu Bekti Anggoro, menjelaskan bahwa keterbatasan perusahaan pengolah beras menjadi salah satu masalah utama. Banyak petani yang berada di lokasi yang tidak mudah dijangkau, sehingga menjadi sulit bagi perusahaan untuk menyerap gabah secara langsung. Hal ini membuka peluang bagi agen dan tengkulak untuk menjadi perantara antara petani dan perusahaan, yang dapat memperpanjang rantai pasok yang berdampak pada harga.

Untuk menyelesaikan masalah ini secara menyeluruh tentu diperlukan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan pelaku pasar. Pendekatan yang komprehensif dan terintegrasi diharapkan dapat mengatasi masalah rantai distribusi ini, sehingga petani mendapatkan harga yang pantas dan konsumen tidak terbebani dengan harga beras yang melambung.

Dengan penanganan yang tepat terhadap rantai pasok yang bertele-tele, bukan tidak mungkin harga beras yang sehat dapat terjaga, dan masyarakat dapat mengakses kebutuhan pangan penting ini dengan lebih mudah. KPPU akan terus memantau perkembangan ini dan berharap adanya kerja sama dari semua pihak untuk merumuskan solusi yang berkelanjutan.

Previous Post

Game Survival Psikologis Terunik Tahun 2025

Next Post

Thailand Raih Peringkat Ketiga Setelah Kalahkan Filipina 3-1

Related Posts

Gerakan Pangan Murah Serentak 32 Titik oleh TVRI dan Pemprov

Gerakan Pangan Murah Serentak 32 Titik oleh TVRI dan Pemprov

Pemerintah Provinsi Lampung bersama Lembaga Penyiaran Publik mengadakan gerakan pangan murah di 32 titik. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat...

BTN Lampung dan Tapera Dukung Pemilikan Rumah ASN dengan 1300 Unit Tersedia

BTN Lampung dan Tapera Dukung Pemilikan Rumah ASN dengan 1300 Unit Tersedia

Pemenuhan kebutuhan perumahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi salah satu fokus penting dalam upaya meningkatkan kualitas hidup. Salah satu...

Harga Emas 13 Juni 2025 Hari Ini Naik Drastis

Harga Emas 1 Agustus 2025, Apakah Akan Naik atau Turun?

Emas dianggap sebagai salah satu aset yang paling stabil dan bernilai tinggi dalam sejarah investasi. Dengan volatilitas pasar yang sering...

Strategi PTPN I Menghadapi Kenaikan Harga Karet Global

Strategi PTPN I Menghadapi Kenaikan Harga Karet Global

Peningkatan harga karet dunia memberikan harapan baru bagi industri karet Indonesia. Saat ini, banyak perusahaan yang berupaya menyesuaikan strategi mereka...

Kategori

  • Bola
  • Ekonomi
  • Lampung
  • Pendidikan
  • Teknologi

RekomendasiPost

Sinergi PLN UP3 Metro Dukung Peluncuran Koperasi Merah Putih di Desa Rejomulyo Lampung Selatan

Sinergi PLN UP3 Metro Dukung Peluncuran Koperasi Merah Putih di Desa Rejomulyo Lampung Selatan

Kelurahan Kedamaian Mewakili Bandar Lampung di Lomba Kelurahan Berprestasi 2025

Kelurahan Kedamaian Mewakili Bandar Lampung di Lomba Kelurahan Berprestasi 2025

Kiper Muda Belanda Menunggu Panggilan PSSI

Kiper Muda Belanda Menunggu Panggilan PSSI

Sidebar

Pantaumedia.com

© 2025 PantauMedia.com – Media berita Indonesia | Hak cipta dilindungi.

Informasi Situs

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

Follow Media Social

No Result
View All Result
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

© 2025 PantauMedia.com – Media berita Indonesia | Hak cipta dilindungi.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In