• Home
  • Bola
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Lampung
  • Pendidikan
Pantaumedia.com
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Bola
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Lampung
  • Pendidikan
Pantaumedia.com
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
Pantaumedia.com
No Result
View All Result

PS5 Dikatakan Terlalu Mahal oleh Capcom, Menghambat Penjualan

PS5 Dikatakan Terlalu Mahal oleh Capcom, Menghambat Penjualan





Capcom Sebut PS5 Terlalu Mahal, Hambat Penjualan

Harga perangkat konsol gaming, PlayStation 5, kembali menjadi topik hangat di kalangan pengguna dan pengamat industri game. Hal ini bukan hanya muncul dari perspektif para gamer, tetapi juga dari pendapat para penerbit game. Di antara yang menyoroti hal ini adalah Capcom, sebuah perusahaan game terkemuka, yang menilai bahwa harga yang ditetapkan untuk PS5 terlalu tinggi dan menjadi hambatan bagi banyak pemain untuk menikmati pengalaman bermain game yang maksimal.

Apakah Anda pernah mempertimbangkan berapa banyak uang yang perlu Anda keluarkan untuk memainkan game favorit di PS5? Capcom, dalam pernyataannya, menunjukkan bahwa total biaya kepemilikan konsol ini bisa sangat tinggi, dan ini berpotensi mengurangi basis pemain yang tertarik untuk membeli judul terbaru.

Biaya yang Membengkak di PS5

Menurut analisis dari Capcom, biaya awal untuk memiliki PS5, termasuk konsol, aksesori, dan langganan layanan seperti PlayStation Plus, dapat mencapai 100.000 yen, atau sekitar Rp10 juta. Ini adalah angka yang tidak sedikit bagi banyak pemain, terutama di negara berkembang. Dengan tambahan biaya untuk membeli game terbaru dan konten tambahan, bisa dicairkan sebagai plateform fee yang tentu memberatkan.

Kondisi ini juga menyebabkan banyak gamer kembali beralih ke permainan lama, seperti Monster Hunter World atau Monster Hunter Rise, yang saat ini ditawarkan dengan harga jauh lebih terjangkau, yakni di bawah Rp150.000. Fenomena ini menunjukkan bagaimana tingginya biaya kepemilikan dapat mempengaruhi pilihan game yang diambil oleh pengguna.

Fenomena “PS5 Barrier” Menjadi Tantangan Baru

Capcom menyebut fenomena ini sebagai “PS5 barrier,” suatu kondisi di mana tingginya biaya untuk memasuki ekosistem PS5 membuat banyak konsumen, terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa, enggan untuk berinvestasi dalam konsol baru. Meskipun game seperti Monster Hunter Wilds bisa mendapatkan penjualan awal yang mengesankan, setelah itu penjualan mengalami penurunan drastis.

Pelajar sebagai kelompok dengan daya beli terbatas, merasakan dampak langsung dari situasi ini. Mereka yang ingin mengikuti tren sering kali harus berpikir dua kali sebelum mengeluarkan uang sebesar itu untuk sebuah konsol yang justru dapat mengekang akses ke game-game terbaru.

Tantangan yang Menghampiri Industri Game

Pernyataan dari Capcom ini mencerminkan tantangan yang lebih luas di industri game, di mana biaya untuk menikmati konsol generasi terbaru terus meningkat. Meskipun kualitas game yang ditawarkan semakin tinggi, banyak penerbit menghadapi kesulitan dalam mencapai target penjualan mereka. Hal ini memperlihatkan bahwa aksesibilitas juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan penjualan sebuah produk.

Langkah Antisipasi untuk Menghadapi Permasalahan

Sebagai langkah antisipasi, Capcom memikirkan strategi untuk memberikan lebih banyak diskon atau penawaran menarik, serta berencana untuk memperluas distribusi ke platform lain seperti Xbox Series X|S dan PC. Melalui langkah tersebut, diharapkan gamer memiliki akses lebih luas terhadap judul-judul baru tanpa harus tertekan oleh biaya tinggi yang dikeluarkan untuk konsol.

Kesimpulan yang Perlu Diperhatikan

Pernyataan dari Capcom mengingatkan kepada kita bahwa keberhasilan dalam industri game tidak hanya ditentukan oleh kualitas permainan yang ditawarkan, tetapi juga oleh sejauh mana permainan tersebut dapat diakses oleh khalayak luas. Selama harga PS5 tetap pada level yang tinggi, tata strategi yang harus diterapkan oleh penerbit game menjadi sangat penting agar bisnis mereka tetap berkelanjutan dan mampu menjangkau lebih banyak pemain.

You might also like

GeForce RTX 5080 Expert: Monster Gaming untuk Pengalaman 4K

Odin 3 Hadirkan Snapdragon 8 Elite untuk Gaming Portabel

Kode Redeem Free Fire Terbaru 1 September 2025





Capcom Sebut PS5 Terlalu Mahal, Hambat Penjualan

Harga perangkat konsol gaming, PlayStation 5, kembali menjadi topik hangat di kalangan pengguna dan pengamat industri game. Hal ini bukan hanya muncul dari perspektif para gamer, tetapi juga dari pendapat para penerbit game. Di antara yang menyoroti hal ini adalah Capcom, sebuah perusahaan game terkemuka, yang menilai bahwa harga yang ditetapkan untuk PS5 terlalu tinggi dan menjadi hambatan bagi banyak pemain untuk menikmati pengalaman bermain game yang maksimal.

Apakah Anda pernah mempertimbangkan berapa banyak uang yang perlu Anda keluarkan untuk memainkan game favorit di PS5? Capcom, dalam pernyataannya, menunjukkan bahwa total biaya kepemilikan konsol ini bisa sangat tinggi, dan ini berpotensi mengurangi basis pemain yang tertarik untuk membeli judul terbaru.

Biaya yang Membengkak di PS5

Menurut analisis dari Capcom, biaya awal untuk memiliki PS5, termasuk konsol, aksesori, dan langganan layanan seperti PlayStation Plus, dapat mencapai 100.000 yen, atau sekitar Rp10 juta. Ini adalah angka yang tidak sedikit bagi banyak pemain, terutama di negara berkembang. Dengan tambahan biaya untuk membeli game terbaru dan konten tambahan, bisa dicairkan sebagai plateform fee yang tentu memberatkan.

Kondisi ini juga menyebabkan banyak gamer kembali beralih ke permainan lama, seperti Monster Hunter World atau Monster Hunter Rise, yang saat ini ditawarkan dengan harga jauh lebih terjangkau, yakni di bawah Rp150.000. Fenomena ini menunjukkan bagaimana tingginya biaya kepemilikan dapat mempengaruhi pilihan game yang diambil oleh pengguna.

Fenomena “PS5 Barrier” Menjadi Tantangan Baru

Capcom menyebut fenomena ini sebagai “PS5 barrier,” suatu kondisi di mana tingginya biaya untuk memasuki ekosistem PS5 membuat banyak konsumen, terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa, enggan untuk berinvestasi dalam konsol baru. Meskipun game seperti Monster Hunter Wilds bisa mendapatkan penjualan awal yang mengesankan, setelah itu penjualan mengalami penurunan drastis.

Pelajar sebagai kelompok dengan daya beli terbatas, merasakan dampak langsung dari situasi ini. Mereka yang ingin mengikuti tren sering kali harus berpikir dua kali sebelum mengeluarkan uang sebesar itu untuk sebuah konsol yang justru dapat mengekang akses ke game-game terbaru.

Tantangan yang Menghampiri Industri Game

Pernyataan dari Capcom ini mencerminkan tantangan yang lebih luas di industri game, di mana biaya untuk menikmati konsol generasi terbaru terus meningkat. Meskipun kualitas game yang ditawarkan semakin tinggi, banyak penerbit menghadapi kesulitan dalam mencapai target penjualan mereka. Hal ini memperlihatkan bahwa aksesibilitas juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan penjualan sebuah produk.

Langkah Antisipasi untuk Menghadapi Permasalahan

Sebagai langkah antisipasi, Capcom memikirkan strategi untuk memberikan lebih banyak diskon atau penawaran menarik, serta berencana untuk memperluas distribusi ke platform lain seperti Xbox Series X|S dan PC. Melalui langkah tersebut, diharapkan gamer memiliki akses lebih luas terhadap judul-judul baru tanpa harus tertekan oleh biaya tinggi yang dikeluarkan untuk konsol.

Kesimpulan yang Perlu Diperhatikan

Pernyataan dari Capcom mengingatkan kepada kita bahwa keberhasilan dalam industri game tidak hanya ditentukan oleh kualitas permainan yang ditawarkan, tetapi juga oleh sejauh mana permainan tersebut dapat diakses oleh khalayak luas. Selama harga PS5 tetap pada level yang tinggi, tata strategi yang harus diterapkan oleh penerbit game menjadi sangat penting agar bisnis mereka tetap berkelanjutan dan mampu menjangkau lebih banyak pemain.

Previous Post

ASN Diharapkan Tidak Pamer dan Hidup Mewah

Next Post

Sri Mulyani Yakin Tarif Pajak Tidak Akan Naik Hingga 2026

Related Posts

GeForce RTX 5080 Expert: Monster Gaming untuk Pengalaman 4K

GeForce RTX 5080 Expert: Monster Gaming untuk Pengalaman 4K

Kartu grafis saat ini menjadi salah satu komponen vital bagi para gamer dan profesional konten. Dengan perkembangan teknologi yang pesat,...

Odin 3 Hadirkan Snapdragon 8 Elite untuk Gaming Portabel

Odin 3 Hadirkan Snapdragon 8 Elite untuk Gaming Portabel

AYN telah meluncurkan Odin 3, sebuah konsol handheld gaming yang mengusung cip Snapdragon 8 Elite. Perangkat ini dirancang untuk memberikan...

Kode Redeem Free Fire Terbaru 1 September 2025

Kode Redeem Free Fire Terbaru 1 September 2025

Kode redeem Free Fire adalah salah satu cara yang populer bagi pemain untuk mendapatkan item dalam game secara gratis. Pada...

Konsol Handheld Gaming Baru Lenovo Legion Go 2

Konsol Handheld Gaming Baru Lenovo Legion Go 2

Lenovo telah meluncurkan generasi baru dari konsol handheld mereka yang bernama Legion Go 2. Dalam dunia gaming portabel, perangkat ini...

RekomendasiPost

450 Personil Amankan Laga Bhayangkara FC Melawan PSM Makassar di Bandar Lampung

450 Personil Amankan Laga Bhayangkara FC Melawan PSM Makassar di Bandar Lampung

Keikutsertaan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17 Terancam

Keikutsertaan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17 Terancam

Pemain Muda Keturunan Indonesia Siap Bela Timnas Garuda dari Arsenal

Pemain Muda Keturunan Indonesia Siap Bela Timnas Garuda dari Arsenal

Jaringan Media

  • lensautama.id
  • wartafakta.id
  • kabarsuara.id
  • beritacepat.id
  • posbenua.id
  • metrosuara.id
  • lineberita.id
  • radarharian.id
  • tempoaktual.id
  • fokusnasional.id
  • pantauindonesia.id
  • sekilasnews.id
  • fokustempo.id
  • mediapos.id
  • bangsanews.id
  • terasfakta.id
  • indofakta.id
  • indotempo.id
  • arahberita.id
  • rincilokal.id
  • lacakberita.id
  • cuplikdata.id
  • siarandaerah.id
  • nalarberita.id
  • narasiutama.id
  • pusatkabar.id
  • pantaupublik.id
  • teropongpublik.id
  • portalkabar.id
  • kilaswarta.id
  • cahayaberita.id
  • rekamfakta.id
  • pijarberita.id
  • detilberita.id
  • indokritis.id
  • citraberita.id
  • perskita.id
  • nusainfo.id
  • lintasbangsa.id
  • laporanmetro.id
  • lensapublik.id
  • citraharian.id
  • zonaliputan.id
  • liputanmetro.id
  • indoheadline.id
  • arahkabar.id
  • zonajurnalis.id
  • infobangsa.id
  • logikaberita.id
  • mediasiaran.id
  • rakyatupdate.id
  • infoheadline.id
  • beritakritis.id
  • suarawan.id
  • jurnalita.id
  • layardunia.id
  • fokuspagi.id
  • indonesiacek.id
  • saluranrakyat.id
  • livemetro.id
  • setarainfo.id
  • rakyatinfo.id
  • detaklokal.id
  • harianlokal.id
  • metromerdeka.id
  • opiniglobal.id
  • ulasutama.id
  • potretpublik.id
  • pantaukabar.id
  • infonyata.id
  • kupasin.id
  • lipututama.id
  • riliskini.id
  • layarkabar.id
  • rekamperistiwa.id
  • tapkabar.id
  • pintukabar.id
  • intipfakta.id
  • laporterbaru.id
  • serbuanews.id
  • detakmedia.id
  • realitaterkini.id
  • petaberita.id
  • intikabar.id
  • mediaagenda.id
  • sisiberita.id
  • jakartavnews.com
  • wartafokus.com
  • bicarapublik.com
  • rilisutama.com
  • suaraperistiwa.com
  • stasiunfakta.com
  • kabartajam.com
  • wawasanberita.com
  • sinyalberita.com
  • penanasional.com
  • medianalar.com
  • metronarasi.com
  • publikraya.com

Kategori

  • Bola
  • Ekonomi
  • Lampung
  • Pendidikan
  • Teknologi
Pantaumedia.com

© 2025 PantauMedia.com – Media berita Indonesia | Hak cipta dilindungi.

Informasi Situs

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

Follow Media Social

No Result
View All Result
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

© 2025 PantauMedia.com – Media berita Indonesia | Hak cipta dilindungi.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In